Feeds:
Posts
Comments

Archive for March 3rd, 2010

Dulu, masa-masanya saya demen banget sama film India adalah masa-masa SD. Film India pertama yang saya tonton (kalo gak salah) adalah Kuch Kuch Hota Hai yang dibintangi oleh Shah Rukh Khan dan Kajol. Waktu itu, film ini begitu populer dan mungkin waktu SD itu saya gak keitung udah nonton film itu berapa kali. Sampai-sampai, salam khas Rahul – Anjali (salam dengan tangan saling menyentuh hidung) sering saya lakukan dengan teman-teman saya. Waktu itu, Kuch Kuch Hota Hai ini bikin saya jadi suka nonton film India yang lain, mulai dari film-film India yang ditayangkan di tv ataupun pinjem ke rental. Namun, seiring bertambahnya umur *ceileh* saya udah gak pernah nonton film India lagi. Makin nambah umur saya jadi mikir “ih film india kok dimana-mana dikit-dikit nari sama nyanyi sih?” dan karena faktor itulah saya jadi males nonton film India.

Dan akhir-akhir ini, sepertinya demam film India melanda Indonesia lagi. Akhir-akhir ini, di situs-situs microblogging seperti twitter, saya sering mendengar film-film India yang sedang ditayangkan di Indonesia, contohnya 3 Idiots (huhu belum nonton nih) disebut-sebut dan dipuji-puji oleh para microblogger (err….microblogger kok rasanya terdengar ganjil ya?). Belum reda kepopuleran 3 Idiots, ada lagi film India yang baru ditayangkan di bioskop Indonesia, yaitu My Name is Khan yang memasang dua bintang utama Kuch Kuch Hota Hai sebagai pemainnya, yaitu Shah Rukh Khan dan Kajol (dan sutradaranya pun sama dengan sutradara Kuch Kuch Hota Hai). Belum berhasil nonton 3 Idiots, akhirnya hari Senin kemaren saya memilih untuk nonton My Name is Khan bersama kakak saya.

My Name is Khan sendiri bercerita tentang seorang penderita asperger  syndrom bernama Rizvan Khan (Shah Rukh Khan) yang merupakan seorang muslim. Rizvan adalah orang yang sangat pintar. Dan, meskipun memiliki kekurangan, ibunya membesarkan dia dengan penuh kasih sayang sehingga Rizvan tumbuh menjadi anak yang baik hati. Setelah sang ibu meninggal, Rizvan memilih untuk pergi ke Amerika (tepatnya di San Fransisco) dan tinggal bersama adik laki-lakinya yang sudah lebih dulu tinggal di sana. Di San Fransisco, Rizvan bekerja sebagai sales produk kecantikan, dan pada suatu hari ia bertemu dengan Mandira (Kajol), seorang hairstylist beragama Hindu, dan langsung jatuh cinta pada pandangan pertama. Akhirnya, setelah melalui beberapa hal, Rizvan akhirnya menikah dengan Mandira yang juga merupakan janda dengan satu anak laki-laki bernama Sameer. Pernikahan mereka sangat bahagia, sampai akhirnya ada sebuah kejadian luar biasa yang kita semua sudah ketahui, yaitu peristiwa 9/11 alias pemboman gedung World Trade Center (WTC). Kejadian tersebut menimbulkan pengaruh yang besar pada pandangan orang-orang Amerika terhadap orang Islam. Setelah kejadian itu, banyak orang-orang Islam yang diganggu karena disangka teroris, tak terkecuali Rizvan dan keluarganya. Sameer dan Mandira, yang meskipun beragama Hindu, karena menikah dengan Rizvan yang beragama Islam, jadi dianggap buruk pula oleh masyarakat. Gongnya, ketika ada sebuah peristiwa yang menimpa Sameer (berusaha untuk tidak spoiler), Mandira marah besar pada Rizvan dan menyuruh Rizvan pergi, dan mengizinkannya kembali dengan syarat ia harus bertemu dengan presiden Amerika dan mengucapkan “My name is Khan and I’m not terrorist”. Perintah tersebut diterima Rizvan dan ia pergi dari rumah mereka untuk menjalankan misinya. Apa yang selanjutnya akan terjadi pada Rizvan? Apakah ia akan berhasil bertemu dengan presiden dan mengutarakan maksudnya? Tonton aja deh.

Film ini bagus loh! Saya suka melihat kisah hidup Rizvan ini, dari kecil sampai dewasa. Film ini juga disajikan dengan sangat menghibur, banyak adegan lucunya, tapi juga banyak yang mengharukan.

Film ini menyajikan sebuah isu yang mungkin bisa dibilang agak telat (tragedi 9/11) tapi gak ada salahnya juga ditampilkan. Film ini ingin menunjukan bahwa Islam bukanlah agama teroris. Saya suka sekali ajaran dari ibu Rizvan yang sangat melekat di hati Rizvan hingga dewasa, bahwa manusia itu dibagi menjadi dua macam, manusia yang baik dan manusia yang jahat. Saya agak miris liat orang-orang muslim dicap buruk hanya karena kelakuan dari oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan perbuatannya sebagai jihad. Selain itu, film ini mengajarkan toleransi, contohnya pada karakter Rizvan yang mau membantu warga Wilhelmina yang terkena badai, tanpa memandang apa agama mereka.

Ya, yang saya suka di sini adalah karakter Rizvan yang diperankan oleh Shah Rukh Khan, si penderita asperger syndrom yang cerdas. Shah Rukh Khan berhasil menghidupkan karakter ini. Bicaranya yang agak patah-patah, ekspresinya saat sedang tersipu, dan kepolosan-kepolosannya membuat karakter ini merupakan salah satu daya tarik dari film ini. Yang saya gak suka aktingnya di sini malah aktingnya Kajol sebagai Mandira. Gimana ya, kok rada kurang sreg gitu sama aktingnya. Apalagi pas adegan dia lagi marah-marah sama Rizvan? Rasanya kurang gimanaaaaa gitu *alah*.

Ceritanya sendiri sangat mengalir dan gak bikin bosen. Meskipun banyak adegan-adegan yang bisa dibilang lebay, tapi saya memakluminya kok, toh gak terlihat ganggu juga. Dan, awalnya saya ngira film ini akan ada adegan nyanyi-nyanyi plus nari-nari, tapi ternyata nggak loh! Musik yang ditampilkan dalam film ini hanya sebagai latar saja, gak pake acara nyanyi-nyanyi + nari XD.

Kekurangan film ini sih buat saya durasinya yang terlalu lama (dan akting Kajol). Kayaknya ada beberapa adegan yang lebih baik gak ada (contoh: pas Rizvan diserang, gak ada adegan itu kayaknya juga gak bakal berpengaruh) di film ini. Selain itu, banyak adegan yang kayaknya udah mencapai klimaks, eh tapi ternyata ceritanya belum beres dan ceritanya ditambah lagi. Satu lagi protes saya, PEMERAN OBAMA-NYA GAK MIRIIIIIP!! Kenapa mereka gak mikir buat make obama gadungan yang di iklan bsi aja sih? Yang ini gak mirip sama sekali! :p

Oke, empat bintang deh dari saya. Di luar kekurangan-kekurangannya, film ini sangat recommended. Gak nyesel nontonnya. Oh iya satu lagi, film ini mengingatkan saya pada film Forrest Gump, salah satu film favorit saya. Kalo kamu suka Forrest Gump, mungkin akan suka juga sama film ini 🙂

Rating : 1 2 3 4 5

Read Full Post »