Halo! Selamat tahun baru bagi yang masih membaca blog yang jauh lebih berdebu dari meja yang tidak pernah dilap ini. Tiga tahun lalu saya membuat sebuah postingan berupa daftar tujuh aktor Jepang favorit saya, dan di salah satu komen saya, saya menjanjikan akan membuat postingan berupa daftar aktris Jepang favorit saya. Dan karena saya tidak mau dicap sebagai tukang bohong, akhirnya postingan yang saya janjikan itu muncul juga di sini hari ini. Mohon maaf karena perlu menunggu tiga tahun agar mood menulis list ini muncul kembali. Dan seperti yang saya janjikan, di list ini ada sepuluh nama yang akan saya tampilkan dan tanpa ada batasan umur. Dan karena list ini sifatnya personal favorite, jangan protes jika ada aktris favoritmu yang tidak masuk list ini. Oh ya, pengurutan di sini tidak menunjukkan bahwa aktris yang satu lebih hebat dari yang lain ya, dan sifatnya lebih pengurutan berdasarkan kadar rasa suka. Oke, langsung aja ya.
Honorable mentions: Ueno Juri, Aso Kumiko, Takeuchi Yuko, Amami Yuki
10. Kanno Miho
Sweetest actress with sweetest voice. Yak, istri dari aktor Sakai Masato ini selain memiliki senyuman yang manis juga memiliki suara yang lembut dan cara bicara yang enak sekali didengar. Meskipun saat ini sudah lama tidak bermain film/drama, aktris satu ini memiliki kemampuan akting mengesankan dan sudah pernah memerankan beraneka macam karakter di banyak film/drama. Mulai dari detektif jenius dengan photographic memory dalam dorama Kiina, perempuan tsundere di asadora Churasan, pengacara berhati dingin di drama Watashitachi no Kyoukasho, dan banyak lagi. Dan Kanno Miho juga termasuk aktris yang akan tetap memukau meskipun suara lembutnya tidak terdengar, seperti dapat dilihat melalui aktingnya dalam film Dolls arahan sutradara Kitano Takeshi.
Recommended films/dramas: Dolls, Kiina, Sakuran, Permanent Nobara, Churasan, Magerarenai Onna, Ai no Uta, Koi ga Shitai x3
9. Nakatani Miki
Aktris satu ini menurut saya adalah salah satu aktris paling kharismatik yang pernah saya lihat. Keanggunannya sebagai seorang oiran dalam dorama Jin akan membuat siapapun yang melihatnya terpesona. Namun, ia tidak hanya pandai memerankan peran anggun seperti itu saja. Dalam Keizoku, ia bisa memerankan seorang detektif jenius yang agak polos dan aneh secara kocak. Namun, aktingnya yang tidak akan mudah untuk dilupakan tentu saja penampilannya sebagai Matsuko dalam film Memories of Matsuko. Di film itu, ia memerankan seorang perempuan yang menemui banyak kemalangan dalam hidupnya dan dalam satu peran tersebut begitu banyak ekspresi yang ia tampilkan yang membuat film ini tidak hanya mengesankan dari segi ceritanya, tapi juga dari kehebatan akting dari aktris satu ini.
Recommended film/dramas: Memories of Matsuko, Sweet Little Lies, Keizoku, Jin, The World of Kanako, Train Man
8. Ando Sakura
Aktris satu ini sepertinya memang terlahir untuk dunia akting. Hal ini tidak mengherankan karena ia memiliki latar belakang keluarga yang tidak jauh dari dunia tersebut: ayah, suami, dan mertuanya adalah aktor, dan kakaknya sendiri adalah sutradara. Dengan latar belakang tersebut, tidak heran jika kemampuan aktingnya terlihat seperti bakat alami yang ia miliki sejak lahir. Ando Sakura sendiri mulai mencuri perhatian saya ketika memerankan karakter pemimpin sekte sesat dalam film Love Exposure, dan belakangan ini dia tampaknya sedang “on fire” dalam berakting dengan membintangi banyak film bagus, di antaranya 0,5mm yang disutradarai kakaknya sendiri dan 100 yen Love yang terpilih sebagai wakil Jepang untuk Academy Award tahun ini.
Recommended films/dramas: Love Exposure, 0,5mm, 100 Yen Love, Petal Dance, Shokuzai, Soredemo Ikite Yuku, Ai to Makoto
7. Koizumi Kyoko
Memulai karir sebagai idol singer yang cukup populer dengan nama panggilan Kyonkyon di tahun 80-an, namun saat ini publik Jepang tampaknya lebih akrab dengan imagenya sebagai aktris senior papan atas yang sudah membintangi banyak film dan drama. Pertama kali melihatnya sebagai seorang ibu dari keluarga aneh yang bertekad tidak menyimpan rahasia dalam film Hanging Garden, saya sudah dibuat kagum dengan aktingnya. Namun, rasa kagum saya bertambah berkali lipat ketika melihatnya sebagai supir taksi jutek yang bisa bertingkah laku seperti anak abg ketika sedang jatuh cinta dalam drama Manhattan Love Story. Perannya belakangan ini di asadora Amachan dan drama Saigo Kara Nibanme Koi juga membuktikan bahwa tante satu ini merupakan salah satu aktris terbaik di generasinya.
Recommended films/dramas: Tokyo Sonata, Shokuzai, Manhattan Love Story, Saigo Kara Nibanme no Koi, Hanging Garden, Amachan, Suika, Gu gu the Cat, Kaasan Mom’s Life
6. Maki Yoko
Kakkoi! Itu komentar saya kalo ditanya soal Maki Yoko. Aktris satu ini memang punya aura yang cool sekali, dan sangat cocok memerankan karakter perempuan yang cool dan judes seperti di drama Osozaki no Himawari. Meskipun begitu, Maki Yoko bukan aktris yang hanya terjebak dalam peran-peran cool dan judes saja. Ia juga mampu berperan sebagai perempuan lembut dalam dorama Saikou no Rikon, perempuan ceria dan senang bekerja dalam dorama Mondai no Aru Restaurant, sampai peran perempuan rapuh dalam film The Ravine of Goodbye. Salah satu hal mengagumkan dari ibu beranak satu ini juga adalah ketika dia memenangkan dua award sekaligus (best actress untuk The Ravine of Goodbye dan best supporting actress untuk Like Father, Like Son) pada Japan Academy Prize 2014. Kakkoi, right?
Recommended films/dramas: Osozaki no Himawari, Saikou no Rikon, The Ravine of Goodbye, Like father Like Son, Mondai no Aru Restaurant, Kare Otto Otoko Tomodachi, Sway
5. Nikaido Fumi
Yang termuda dalam list ini, dan merupakan salah satu aktris dengan masa depan tercerah di dunia perfilman Jepang. Aktingnya sudah mencuri perhatian saya sejak pertama kali melihatnya dalam drama Atami no Sousakan (dan karakternya di situ merupakan salah satu sumber tawa saya), disusul oleh akting mengagumkannya di film Himizu yang mengantarkannya ke penghargaan Best New Young Actor or Actress dari Venice Film Festival (bersama lawan mainnya, Sometani Shota). Overall, di usianya yang masih sangat muda, Nikaido sudah memiliki filmografi yang sangat impresif, yang tampaknya didasari oleh kecintaannya pada film dan keinginannya untuk bermain di film-film bagus (seperti dilihat dalam wawancaranya di sini). Peran-peran yang dimainkannya selalu menimbulkan kesan yang berbeda, mulai dari peran anak orang kaya manja dalam dorama Atami no Sousakan, bomber berdarah dingin dalam film Nou Otoko, putri bos yakuza yang sangat kick-ass dalam Why Don’t You Play in Hell, dan banyak lagi.
Recommended films/dramas: Himizu, Atami no Sousakan, Au Revoir L’ete, Watashi no Otoko, Why Don’t You Play in Hell, Woman, Nou Otoko, Mondai no Aru Restaurant, La La La at Rock Bottom, The World of Kanako
4. Ono Machiko
Pada awalnya saya hanya mengenalnya sebagai “cewek yang dibonceng Kase Ryo pake sepeda” di film berjudul Frog River (sebuah film “kecil” yang kemungkinan besar hanya ditonton oleh fans-nya Kase Ryo). Dan tidak lama setelah itu saya dibuat terkejut ketika namanya tiba-tiba melambung, tepatnya setelah ia terpilih menjadi heroine dalam asadora berjudul Carnation yang membuat wajahnya mulai muncul di mana-mana. Ya, aktris yang baru saja menikah ini memang termasuk aktris yang agak telat populer meskipun sudah berkarir di dunia akting sejak usia remaja. Akting memukaunya sebagai Ohara Itoko di Carnation membuatnya pantas dijuluki sebagai salah satu asadora heroine terbaik dalam sejarah asadora. Aktris yang tiga filmnya mendapat penghargaan dari Cannes Film Festival (Camera D’or untuk Moe no Suzaku, Grand Prize untuk The Mourning Forest, dan Jury Prize untuk Like Father, Like Son) ini pun sangat piawai dalam memainkan banyak peran, mulai dari single mother yang membenci anaknya sendiri di dorama Mother, istri pemalas yang selalu bertingkah seenaknya di dorama Saikou no Rikon, sampai seorang ibu yang menemukan fakta bahwa anaknya tertukar di film Like Father, Like Son.
Recommended films/dramas: Carnation, Saikou no Rikon, Moe no Suzaku, Like Father Like Son, Okashi no Ie, The Mourning Forest, Gips, Oyaji no Senaka (ep. 6)
3. Miyazaki Aoi
Jangan remehkan wajahnya yang baby face, aktris yang sudah berkarir sejak kecil ini merupakan salah satu aktris paling hebat yang dimiliki Jepang. Bagaimana tidak hebat, di usianya yang masih muda, ia sudah pernah menjadi lead dalam taiga drama (Atsu-hime) dan asadora (Junjou Kirari), sebuah kesempatan langka yang tidak dimiliki banyak orang. Karir panjangnya di dunia film pun sangat mengagumkan. Miyazaki termasuk aktris yang kehebatan aktingnya sudah bisa terlihat meskipun dengan peran yang tidak banyak bicara (seperti dalam film Su-ki-da, Eureka, dsb). Dan dengan wajah baby face itu, ia pun sanggup berperan sebagai pemimpin Ooku dengan penuh wibawa dalam taiga drama Atsu-hime dengan sangat meyakinkan. Secara keseluruhan, mantan istri Takaoka Sousuke ini termasuk aktris yang sulit dicari kelemahannya.
Recommended films/dramas: Eureka, Atsu-hime, Going My Home, Nana, Heavenly Forest, Solanin, Petal Dance, Su-ki-da, The Great Passage
2. Aoi Yu
Kalau ditanya siapa aktris Jepang dengan wajah paling cantik dan Jepang banget, saya akan menyebut nama Aoi Yu. Dan Tuhan sepertinya sedang dalam mood baik ketika menciptakan dia karena selain dikaruniai wajah cantik, dia juga memiliki bakat akting yang sangat mumpuni. Saya suka banget sama aktris satu ini sejak melihatnya berperan sebagai Alice dalam film Hana and Alice. Dan Aoi Yu ini termasuk aktris yang selalu bersinar di setiap peran yang dimainkannya, sekecil apapun perannya itu. Muse dari sutradara Iwai Shunji ini pun memiliki karir yang sangat panjang di dunia film dan selalu memerankan peran yang berbeda-beda: anak SMA yang terlibat prostitusi secara paksa dalam film All About Lily Chou-chou, gadis penderita anoreksia dalam film Welcome to the Quiet Room, gadis desa yang menjadi penari hula dalam film Hula Girls, dan banyak lagi. Ia pun termasuk aktris yang tidak ragu untuk bereksperimen, sebagaimana ketika ia membintangi drama experimental berjudul Camouflage di mana ia memerankan tiga peran yang berbeda.
Recommended films/dramas: Hana and Alice, All About Lily Chou-chou, Welcome to the Quiet Room, Tokyo Kazoku, Camouflage, Honey and Clover, Hula Girls, One Million Yen Girl, Wakamonotachi, Shokuzai, Turtles Swim Faster Than Expected
1. Mitsushima Hikari
Yak, aktris Jepang favorit nomor satu saya jatuh pada Mitsushima Hikari. Seperti Koizumi Kyoko, aktris satu ini memulai karirnya sebagai idol (member grup Folder 5) dan pada waktu itu orang-orang mungkin tidak menyangka di kemudian hari ia menjelma menjadi salah satu aktris terbaik yang dimiliki Jepang. Aktingnya sudah membuat saya terkagum-kagum ketika melihatnya di film epic berdurasi hampir empat jam arahan Sion Sono yang berjudul Love Exposure. Namun, yang membuat saya mulai ngefans dan memutuskan menyimpannya di urutan pertama list ini adalah karena aktingnya di dorama Soredemo Ikite Yuku, yang mana merupakan salah satu penampilan paling mengesankan dan sulit untuk dilupakan di sepanjang sejarah dorama Jepang (dan tidak adanya award untuk aktingnya di sini adalah salah satu hal paling mengecewakan di sepanjang sejarah dorama Jepang). Menurut saya, istri dari sutradara Ishii Yuya ini merupakan salah satu aktris yang pintar dalam memainkan peran-peran dramatis yang mampu menggerakan emosi para penontonnya. Dan, tidak hanya peran dramatis saja, ia pun sangat ahli memerankan peran komedik yang dapat memancing tawa penonton, seperti dapat dilihat baru-baru ini dalam dorama Gomen ne Seishun. Overall, Mitsushima Hikari memiliki paket komplit yang harus dimiliki seorang aktor, dan akan sangat disayangkan jika kamu belum melihat penampilannya dalam berakting.
Recommended films/dramas: Soredemo Ikite Yuku, Love Exposure, Woman, Gomen ne Seishun, Natsu no Owari, Wakamonotachi, Sawako Decides, Villain, Moteki, Hara-kiri: Death of Samurai, Oyaji no Senaka (ep.2), Sayonara Bokutachi no Youchien
Konnichi wa…. hai…. Hikari san wa kirei desu ne…..