*Review ini pertama kali ditulis 22 September 2009 di http://purisuka.multiply.com
Telat banget ya saya nonton film ini. Dulu udah nonton versi dorama-nya, dan jujur versi dorama-nya bikin ngantuk dan membosankan banget. Tapi yang movie-nya, saya suka! Jauh lebih bagus dari doramanya.
Kaoru Amane (YUI), 16 tahun, mengidap suatu penyakit langka bernama XP (Xeroderma Pigmentosum), dimana dia tidak boleh terkena sinar matahari karena jika terkena akibatnya akan fatal dan bisa mengarah pada kematian. Untuk itu dia tidak sekolah dan tidak pernah keluar rumah selama matahari terbit sampai terbenam. Meskipun begitu, Kaoru memiliki talenta yang besar dalam menyanyi dan menulis lagu. Tiap malam ia keluar rumah untuk bernyanyi di taman sampai menjelang matahari terbit. Jadi begitulah hidup Kaoru setiap hari. Siangnya ia tidur dan malamnya ia beraktivitas di luar dan bernyanyi.
Diam-diam Kaoru menaruh hati pada seorang laki-laki yang sering dilihatnya dari balik jendela kamarnya. Laki-laki itu bernama Fujishirou Kouji (Takashi Tsukamoto), seorang pelajar smu yang menggemari surfing meskipun tidak jago ^^. Setiap pagi hari Kaoru melihat Kouji yang berada di halte depan rumahnya. Karena sering mengamatinya, perlahan-lahan timbul perasaan suka dalam diri Kaoru terhadap Kouji. Hingga suatu hari, saat kaoru sedang bernyanyi di taman, tidak sengaja ia melihat Kouji yang melewati taman itu. Dengan segera ia mengejarnya. Lucu deh liat adegan itu, Kaoru lari-lari ngejar Kouji terus bilang “Aku Amane Kaoru! 16 tahun! Tidak punya pacar!” hihi suka banget adegan itu. Kouji sendiri hanya terbengong-bengong melihatnya. Namun pertemuan itu cukup berkesan baginya. Esoknya mereka bertemu lagi dan berkenalan dengan ‘benar’ ^^. Sejak itu mereka mulai akrab dan Kouji mulai menyukai Kaoru. Dia juga terpesona pada kemampuan bernyanyi Kaoru. Hingga suatu ketika dia mengetahui bahwa Kaoru menderita XP. Bagaimana selanjunya? Tonton aja deh :p
My Opinion:
Dari segi cerita, karena saya udah nonton versi dorama-nya, jadi saya udah tahu ceritanya kayak gimana. Jadi pas nontonnya udah tahu ini bakal gimana dan gimana, ga ada kejutan sama sekali, jadi bingung mau ngomentarinnya ^^. Jadi saya mau ngomentarin perbandingannya sama yang dorama aja. Bisa dibilang movie-nya jauh lebih bagus dari dorama-nya (menurut saya loh). Dari pemainnya saya lebih suka pemain versi movie daripada yang dorama. Menurut saya YUI lebih cocok jadi Kaoru dibanding Erika Sawajiri. Terus buat Kouji-nya, saya lebih suka karakter Kouji di film daripada dorama. Gimana ya, di film karakter Kouji ini terlihat lebih menyenangkan dibanding Kouji yang di dorama. Saya juga suka sama aktingnya Tsukamoto Takashi, pas banget jadi cowok yang ekspresinya rada bego (dan saya mudah jatuh cinta dengan karakter seperti ini) dan kayak anak kampung ^^
Dari segi lagu saya susah memilih. Abis saya suka dua-duanya. Saya suka lagu-lagu yang ada di movie maupun dorama-nya. Jadi untuk yang ini saya gak bisa milih. Ja, segini aja review-nya. Yang belum nonton, ayo tonton deh. Gak apa –apa telat kayak saya juga. Better late than never kan? *apa sih*
My Rating: 3,5 / 5
[…] (Mimura-kuuuu, saya suka banget sama dia, aktingnya juga bisa dilihat di film Taiyou no Uta *klik di sini untuk liat reviewnya*), Masanobu Ando, dan aktor-aktor yang lainnya. Gak boleh dilupakan juga, […]
yang punya link buat dl sountrack nya mau dunkkk thx yahh