*Review ini pertama kali ditulis 26 September 2009 di http://purisuka.multiply.com
Bilang saya ketinggalan jaman, tapi saya emang ketinggalan jaman banget karena baru nonton film keren yang diproduksi 15 tahun yang lalu ini (1994) tadi siang. Huhu nyesel gak nonton film ini dari dulu, bagus banget, dan film ini adalah salah satu film yang berhasil ‘nancep’ di hati saya, sampe sekarang saya terus terngiang-ngiang film ini, sama kayak waktu abis nonton film Little Miss Sunshine, I Am Sam, the Darjeeling Limited, dan film-film lainnya yang sangat berkesan buat saya.
Jadi, Forrest Gump ini bercerita tentang kehidupan seorang Forrest Gump (Tom Hanks), dari kecil sampai dewasa. Forrest Gump hanya memiliki IQ 75. Dia tinggal hanya berdua dengan ibunya. Sejak kecil banyak orang yang merendahkannya dan banyak anak yang suka mengerjainya. Forrest hanya memiliki satu teman, yaitu Jenny, teman sekolahnya yang pertama baik padanya. Mereka selalu bersama-sama setiap hari, sehingga Jenny menjadi satu-satunya wanita yang ada di hati Forrest.
Forrest mempunyai keahlian berlari dengan sangat cepat. Keahlian tersebut diawali ketika ada beberapa bocah nakal yang mengganggunya, Forrest yang waktu kecilnya memakai penopang kaki (err—apa ya istilahnya yang tepat) diminta Jenny untuk lari menyelamatkan diri. “Run! Forrest! Run!” sehingga Forrest langsung lari untuk menghindari kejaran bocah-bocah tersebut dan tanpa sadar penopang kakinya terlepas dan ia mampu berlari sangat cepat. Forrest mulai bertambah dewasa. Ia menjadi bintang tim football universitasnya karena kemampuan berlarinya. Setelah itu ia masuk militer dan memiliki teman bernama Bubba, yang tak henti-hentinya bicara soal udang ^^ dan berjanji untuk menjalankan bisnis per-udang-an bersama Forrest selepas militer. Forrest dikirim ke Vietnam dan di sana mereka mendapat serangan yang menewaskan Bubba. Pada serangan itu Forrest menyelamatkan banyak teman-temannya, termasuk letnannya yang keras kepala, Letnan Dan. Atas jasanya ia mendapatkan medali dari presiden.
Begitulah selanjutnya Forrest mengalami pengalaman-pengalaman yang bisa bikin kita bilang “beruntung banget sih tuh orang” atau “gak mungkin banget sih”. Seperti menjadi pemain pingpong yang luar biasa hebat, menjadi kapten kapal udang untuk memenuhi janjinya pada Bubba dan mendirikan perusahan udang Bubba Gump yang sangat sukses (dengan dibantu Letnan Dan). Setelah kesuksesan yang ia dapat, ia memilih untuk berlari keliling Amerika Serikat dan mendapat perhatian dari banyak pihak, sampai-sampai banyak orang yang mengikutinya berlari ^^. Selain itu, ia juga banyak bertemu dengan tokoh-tokoh bersejarah, seperti presiden Kennedy, John Lennon, dan banyak lagi (lupa). Ia juga beberapa kali bertemu lagi dengan Jenny dan mengalami beberapa kali penolakan. Lalu, gimana selanjutnya? Tonton aja deh (meskipun kayaknya orang-orang banyak yang udah pada nonton film ini ^^)
My Opinion:
Kayak yang saya tulis di atas, film ini sangat berkesan buat saya. Film ini kocak, tapi juga mengharukan. Dan saya merasa sayaaaaang banget sama karakter Forrest Gump ini (yang diperankan dengan sangat bagus oleh Tom Hanks). Meskipun memiliki kecerdasan di bawah rata-rata namun memperoleh kesuksesan dan perhatian yang luar biasa. Semua itu semata-semata karena ketulusan hatinya. Forrest selalu tulus untuk membantu orang lain, seperti saat ia menyelamatkan teman-temannya ketika ada serangan di Vietnam. Sehingga kebaikannya banyak berpengaruh pada orang lain, contohnya pada Letnan Dan yang awalnya kesal setengah mati pada Forrest karena Forrest menyelamatkannya (karena ia ingin mati di medan perang dan karena meskipun ia selamat tapi ia jadi cacat). Oh iya, salah satu penyebab kesuksesan dan keberuntungan Forrest ini adalah….karena ia bodoh. Ada yang bilang orang bodoh kalo melakukan sesuatu pasti lebih fokus dan sepenuh hati dibandingkan dengan orang pintar, karena hanya sedikit hal yang dipikirkannya. Seperti ketika waktu kecil saat ia diganggu bocah-bocah nakal, waktu itu Jenny berteriak padanya untuk berlari. Karena itu hal yang dipikirkannya hanya berlari sehingga ia mampu berlari secepat kilat. Atau kenapa ia bisa pandai bermain ping pong, karena orang yang mengajarkannya berkata padanya untuk selalu memperhatikan / fokus pada bolanya, maka ia pun fokus pada tujuannya hingga ia menjadi pintar dalam bermain ping pong. Selain itu, yang saya suka dari karakter ini, Forrest sangat menepati janjinya, meskipun orang yang dijanjikannya sudah tiada.
Pokoknya film ini sangat bagus dan sangat menginspirasi. Oh iya banyak juga quote yang menarik dari film ini, salah satunya: “Life is Like a Box of Chocolate. You Never Know What You’re Gonna Get” yang menjadi salah satu kutipan film paling terkenal sampai sekarang. 5 bintang deh buat film ini. Wajib ditonton! 🙂
My Rating: 5 / 5
hmmm bener bgt sedih bgt tau ni flim aku nonton d rcti dan mau beli dvdnya di disctarra tpi mahal bgt
aku suka bngt ma ni movie
pngn nonton lagi deh movie’a
I love this movie!
Film inilah yg menyebabkan sy jatuh cinta sama Tom Hank, dr dulu smp sekarang kl soal akting, Tom ttp nomor 1 di hati (bersanding bersama Cillian).
Udah baca bukunya? bukunya juga bagus kok…tapi karena udah nntn duluan br baca jd karakter2 dlm bukunya dah lgsg ngebayangin kyk yg di film.
bukunya belum nih, pengen banget baca. iya, kalo nonton versi film duluan trus baca bukunya biasanya suka ngurangin keasyikan bacanya ya….
ga juga ah…kalo buat saya sih, kalo filmnya seru pasti bukunyaa juga seru. Cuma emang jd berkurang pembayangan karakternya, kita jd kurang imaginatif…tapi bukunya sendiri ttp seru.
Sy dah rencana dr bulan kemaren mau nulis ttg buku dan film adaptasi, tapi tertunda mulu 😦
@novroz: iya maksudnya ngurangin keasyikan ngebaca itu ya ngurangin imajinasinya, karena udah kebayang adegan atau wujud karakternya, bukan berarti jd kurang seru maksud saya